Makin Mahir

Halo semua Rekan Kerja! Saat Anda menjalani tes seleksi kerja, selain seleksi berkas administrasi dan wawancara, Anda juga harus mengikuti serangkaian tes psikologi. Salah satu psikotes yang biasa ada di setiap perusahaan adalah tes logika aritmatika. Apa saja contoh soal, kunci jawaban dan cara mengerjakan tes logika aritmatika ini, Kinar akan berbagi informasinya kepada kalian rekan kerja khususnya yang freshgraduate.

Apa itu Logika Aritmatika

Tes logika aritmatika merupakan tes psikologi yang melibatkan rangkaian angka yang pola perhitungannya harus dipahami. Dalam tes ini WAJIB bagi peserta tes untuk menguasai perhitungan matematika dasar seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian, terkadang hingga eksponen.

Tes ini menitikberatkan pada pola bilangan yang terbentuk, jika diberikan rangkaian bilangan dengan pola awal. Tugas peserta tes adalah mencari keteraturan bilangan yang dapat diperoleh dengan cara menjumlahkan, mengurangi, mengalikan, atau membagi antara suatu bilangan dengan bilangan lain yang diberikan di awal soal. Karena tes ini hanya melibatkan operasi bilangan dasar tanpa konsep matematika yang rumit, maka tes ini dapat disebut tes penalaran logika numerik atau tes logika deret bilangan.

Dalam tes logika sebenarnya tidak hanya mengerjakan soal-soal yang berhubungan dengan angka saja. Tes logika juga dapat berupa logika kalimat yang melibatkan 2 premis dan kesimpulan, serta logika pola. Baik urutan, logika kalimat, maupun pola gambar akan diberikan contohnya di bawah ini, simak terus artikel ini ya.

Tujuan Tes Logika Aritmatika

Sesuai dengan namanya, tes logika aritmatika bertujuan untuk mengetahui kemampuan penalaran peserta atau calon pegawai. Kemampuan berpikir logis dan analitis calon pegawai diuji dalam tes ini. Keterampilan analitis sangat penting bagi seorang karyawan dalam membuat rencana kerja, menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan pekerjaannya nantinya. Oleh karena itu, tes ini biasanya ada dalam setiap rekrutmen calon karyawan di perusahaan mana pun.

Cara mengerjakan Tes Logika Aritmatika

Jika ya, apakah ada cara atau tips untuk melakukan tes ini? Semua tes yang berkaitan dengan hard skill pasti mempunyai cara penyelesaian tertentu. Berikut tips mengerjakan tes logika aritmatika.

1. Jangan terpaku pada perkembangan aritmatika atau geometri. Cobalah untuk melihat polanya secara lebih luas. Terkadang pola deret angka baru terlihat setelah 3 atau 4 angka berikutnya, atau pola tersebut hanya terlihat pada kelompok angka tertentu, misalnya 3 angka pertama memiliki pola yang sama dengan 3 angka kedua dan seterusnya.
2. Untuk logika matematika perlu memperhatikan premis 1 dan 2 sebelum menarik kesimpulan. Mempelajari kembali materi logika matematika dan himpunan pada saat anda duduk di bangku SMA sangat dianjurkan, agar anda dapat menarik kesimpulan dengan benar sesuai kaidah logika matematika.
3. Pada pola gambar, perhatikan detail halus gambar. Pelajari pola pergeseran atau rotasi atau popping dan hilangnya detail gambar. Dengan begitu anda akan bisa memprediksi pola gambar selanjutnya.
4. Perhatikan waktu yang diberikan penguji. Jika 1 soal menemui soal yang memerlukan penyelesaian panjang, Anda bisa melanjutkan ke soal selanjutnya terlebih dahulu untuk mengerjakannya.

Contoh Tes Logika Aritmatika

Untuk lebih memahami penjelasan tersebut, berikut adalah contoh soal tes

Logika Aritmatika (Rangkaian Angka)

1. 82, 50, 34, 26, …

1. 24
2. 22
3. 20
4. 18
5. 16





2. 3, 6, 9, 24, 27, 96, …

1. 81
2. 84
3. 108
4. 120
5. 136




3. 2, 5, 10, 17, 26, 37, …

1. 41
2. 45
3. 50
4. 53
5. 57




4. 5, 3, 8, 11, 19, 30, …

1. 39
2. 46
3. 49
4. 52
5. 55




5. 2, 1, 3, 2, 5, 3, 8, 5, …, …

1. 2, 3
2. 5, 8
3. 3, 8
4. 11, 5
5. 13, 8

Logika matematika

1. Siswa kelas 4 baru naik ke kelas 5 jika sudah lulus ujian perkalian. Budi dan Siti adalah siswa kelas 5. Kesimpulan yang benar adalah….

1. Budi lebih pintar dari Siti
2. Budi gagal dalam ujian perkalian
3. Budi dan Siti harus bisa mengerjakan tes perkalian
4. Budi dan Siti mungkin tidak bisa mengerjakan tes perkalian
5. Siti tidak lulus tes perkalian





2. Jika Budi lulus kuliah dalam waktu kurang dari atau sama dengan 4 tahun, maka ia akan diterima bekerja sebagai karyawan di perusahaan A. Jika Budi pernah bekerja di perusahaan A, ayahnya akan membelikan Budi sebuah sepeda motor. Budi tidak mendapatkan sepeda motor dari ayahnya.

1. Budi menyelesaikan studinya tepat 4 tahun
2. Budi bekerja dengan sepeda motor
3. Budi telah menyelesaikan studi lebih dari 4 tahun
4. Budi bekerja di perusahaan A
5. Budi menyelesaikan studi kurang dari 4 tahun





3. Lampu di teras lebih terang dibandingkan lampu di kamar mandi. Lampu yang lebih terang pastinya lebih awet dan harganya lebih mahal. Kesimpulan yang tepat tentang lampu pada kamar mandi adalah….

1. Tidak lebih tahan lama atau lebih mahal dari lampu teras
2. Lebih tahan lama dan lebih mahal dibandingkan lampu teras
3. Tidak lebih awet dan lebih mahal dari lampu teras
4. Tahan lama dan semahal lampu teras
5. Lebih tahan lama dan lebih murah dibandingkan lampu teras





4. Semua tumbuhan mempunyai buah. Beberapa tanaman memiliki bunga berwarna merah. Kesimpulan yang tepat adalah….

1. Semua tumbuhan yang berbuah, bunganya berwarna merah
2. Beberapa tanaman yang berbuah, tidak berbunga merah
3. Semua tumbuhan yang tidak berbuah, bunganya tidak berwarna merah
4. Semua tumbuhan yang berbuah, tidak berbunga merah
5. Beberapa tanaman yang tidak berbuah, berwarna merah







5. Setiap anggota kelompok A adalah anggota kelompok B. Setiap anggota kelompok B adalah anggota kelompok C. Kesimpulan yang benar tentang kemungkinan keanggotaan A, B, dan C adalah ….

1. Tidak mungkin ada anggota grup C yang menjadi anggota grup B
2. Tidak mungkin ada anggota grup A yang menjadi anggota grup C
3. Mungkin ada anggota grup C yang tergabung dalam grup A
4. Mungkin ada anggota grup A yang bukan anggota grup C
5. Mungkin ada anggota grup C yang bukan anggota grup B

Penalaran Pola Gambar

Tentukan pola yang benar selanjutnya dari gambar pola di bawah ini:

1. Masalah 1











2. Masalah 2











3. Masalah 3











4. Masalah 4











5. Masalah 5

Kunci Jawaban Tes Logika Aritmatika

Jika penasaran dengan jawabannya, langsung saja buka masing-masing kunci jawaban dan diskusikan.

Logika Aritmatika (Rangkaian Angka)

1. B. Pengurangan dengan angka 32, 16, 8. Kemudian pengurangan selanjutnya dengan 4, 26 – 4 = 22
2. A. Serial ini dipecah menjadi 2 bagian; 3, 9, 27 kali 3; dan 6, 24, 96 dikali 4. Jadi jawabannya 27 x 3 = 81
3. C. Pola bilangan mengikuti rumus n² + 1. Jadi pola ke 7 menjadi 7² + 1 = 50
4. C. Pola tersebut dinamakan pola Fibonacci, angka selanjutnya merupakan penjumlahan dari dua angka sebelumnya, jawabannya 19 + 30 = 49
5. E. Dipecah menjadi 2 pola Fibonacci; 2, 3, 5, 8, … dan 1, 2, 3, 5, …. Bilangan pertama 5 + 8 = 13; angka kedua 3 + 5 = 8.

Logika matematika

1. C. Karena Budi dan Siti duduk di kelas 5, mereka pasti lulus ujian perkalian, jadi pasti bisa.
2. C. Jika Budi tidak mendapat sepeda motor, berarti Budi tidak bekerja di perusahaan A. Karena tidak bekerja di perusahaan A, maka Budi tidak lulus dalam waktu 4 tahun atau kurang, dengan kata lain Budi lulus lebih dari 4 tahun.
3. A. Lampu kamar mandi kurang terang sehingga tidak sama dengan lampu terang, tidak tahan lama dan harganya tidak lebih mahal.
4. B.











5. D.

Penalaran Pola Gambar

1. C. Perhatikan gambar di dalam persegi yang membentuk pola angka romawi II, III, IV, V; dan pergerakan warna hitam searah jarum jam.
2. A. Untuk gambar dengan pola ganjil diputar 180^Hai, yang genap. Dan karena di ujung tiang terdapat 4 gambar, maka gambar kelima kembali seperti gambar pertama
3. B. Lingkaran hitam menandakan satuan, lingkaran putih menandakan puluhan. Gambar tersebut diubah rangkaian angka menjadi 2, 4, 8, 16 lalu pola selanjutnya adalah 32 yang artinya 3 lingkaran putih dan 2 lingkaran hitam
4. C. Segitiga putih diputar searah jarum jam, segitiga hitam diputar berlawanan arah jarum jam.
5. Angka 8. Pola kedelapan adalah perluasan warna gambar di atas dan di sebelah kirinya

Penutupan

Setelah melihat sendiri contoh tes logika aritmatika dan lain-lain, apakah kini Anda sudah percaya diri untuk mengikuti psikotes? Anda bisa mencoba mempraktekkan tes logika sendiri, baik dari internet atau buku tes yang menyediakannya.

Selain tes psikologi untuk mengetahui hard skill calon karyawan, perusahaan juga melaksanakan tes psikologi untuk mengetahui soft skillnya yaitu dengan berbagai tes kepribadian. Salah satunya adalah Anda bisa melakukan latihan tes kepribadian di makinmahir.id melalui halaman penilaian. Tes ini tidak dipungut biaya, dan dapat mengetahui kepribadian Anda. Untuk mencobanya, Anda hanya perlu membuat akun pribadi di semakinmahir.id, gratis selamanya.