Tahapan Menjadi Bidan Yang Mungkin Akan Kamu Lalui

Bidan merupakan salah satu profesi yang masih banyak diminati di Indonesia oleh kaum perempuan. Karena selain bisa membantu orang lain khususnya ibu hamil dan bayi, Anda juga bisa mendapatkan penghasilan yang besar dari pekerjaan ini. Apalagi jika Anda membuka praktek sendiri. Untuk menjadi seorang bidan, Anda harus melalui tahapan menjadi bidan sebagai berikut:

1. Pilih Akademi Kebidanan yang Terakreditasi

Jika Anda mempunyai keinginan untuk menjadi seorang bidan, maka Anda harus memilih akademi kebidanan untuk mencapai cita-cita Anda. Oleh karena itu, akan lebih baik jika akademi kebidanan yang Anda pilih memiliki akreditasi yang baik agar akademi tersebut layak masuk dan Anda dapat belajar dengan baik di sana.

2. Melaksanakan Pendaftaran dan Ujian Masuk

Setelah memilih akademi kebidanan yang Anda inginkan, langkah selanjutnya adalah mendaftar di akademi tersebut dan mengikuti ujian masuk yang menjadi syarat masuk akademi tersebut untuk mengetahui apakah Anda siap atau tidak untuk belajar disana.

3. Melalui Masa Studi Kebidanan

Tahapan menjadi bidan selanjutnya yang akan Anda jalani adalah melalui masa perkuliahan. Baik di jurusan D3 atau D4, sebisa mungkin jalani masa kuliahnya juga dan banyak ilmu yang didapat setelahnya. Ilmu ini akan berguna ketika Anda lulus dan bekerja sebagai bidan.

4. Melaksanakan Sumpah Bidan

Dengan menyelesaikan pendidikan kebidanan, maka segera setelah itu anda akan melaksanakan sumpah bidan. Yang mana sumpah itu sangat penting bagi seorang bidan dan tidak boleh dilanggar. Sebab jika janji itu diingkari berarti Anda telah mencemarkan nama baik semua bidan lain di luar sana.

5. Bergabunglah dengan IBI

Setelah lulus, Anda bisa mencoba bergabung dengan organisasi IBI (Ikatan Bidan Indonesia), yang mana IBI sendiri merupakan organisasi profesi bidan se-Indonesia. Dengan bergabung di organisasi ini, Anda juga memperluas cakupan hubungan baik untuk karir di masa depan.

6. Pengelolaan STR

Bagi anda yang telah lulus dari akademi kebidanan dan pernah melakukan pelatihan di klinik atau rumah sakit untuk mendapatkan pengalaman selama kurang lebih 2 tahun, anda akan diperbolehkan untuk mengajukan STR atau Surat Tanda Registrasi yang berfungsi bagi anda yang ingin membuka praktik bidan Anda sendiri.

7. Melanjutkan Pendidikan S2

Bagi Anda yang masih mempunyai keinginan untuk melanjutkan studi dan menekuni bidang kesehatan dan kebidanan, tidak ada salahnya jika Anda melanjutkan pendidikan ke jenjang Magister dan memilih jurusan yang lebih spesialis serta menambah ilmu dan keterampilan yang berguna agar Anda bisa. menjadi bidan yang lebih baik lagi.

Menjadi seorang bidan untuk mencapai tahap spesialis tidaklah mudah. Anda harus melalui masa pendidikan yang cukup panjang dan memberikan biaya pendidikan yang besar. Namun tahapan menjadi bidan ini akan terasa menyenangkan jika melaluinya dengan penuh kesabaran dan keikhlasan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *